ada beberapa pertanyaan yang mungkin sudah sering kita dengar :
Apa fungsi dan peran dari Antioksidan ?zat yang mempunyai fungsi untuk ...
melawan radikal bebas
Apakah itu Radikal bebas ?Para ilmuwan telah menemukan bahwa tubuh bentuk molekul oksigen tidak stabil, yang disebut radikal bebas; setiap sel menghasilkan puluhan ribu dari mereka setiap hari. Sebuah radikal bebas pada dasarnya adalah sebuah atom dengan jumlah elektron ganjil di ring terluar. Sejak elektron memiliki kecenderungan yang sangat kuat untuk berada di dalam suatu pasangan bukan sebuah negara tidak berpasangan, radikal bebas secara agresif mengambil elektron dari atom lain, yang pada gilirannya mengkonversikan atom lain menjadi radikal bebas baru, sehingga membuat reaksi berantai, yang dapat menyebabkan gangguan di tingkat sel. , Ada banyak contoh juga jenis radikal bebas, yang kita dihadapkan untuk sehari-hari, misalnya, polusi udara , radiasi, asap rokok , obat-obatan kimia seperti pestisida ,dll
pada prinsipnya Antioksidan dianggap menetralisir dan menstabilkan radikal bebas, namun masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengkaji adakah mekanisme keseimbangan dari oksidasi dan antioksidasi dalam merangsang kemampuan sebuah sel beradaptasi dan bertumbuh di lingkungannya.
tapi saat ini kita hanya akan membatasi topik pembahas yaitu :
ANTIOKSIDAN ALAMI dari makanan
Vitamin E: vitamin yang larut dalam lemak yang ditemukan dalam minyak sayur, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, dan sereal yang diperkaya. Beberapa makanan yang mengandung jumlah tertinggi Vitamin E minyak bibit gandum, almond, biji bunga matahari, minyak bunga matahari, hazelnut, kacang tanah, bayam, brokoli, kiwi dan mangga. Vitamin E adalah vitamin antioksidan yang terlibat dalam metabolisme semua sel. Ini melindungi vitamin A dan asam lemak esensial dari oksidasi dalam sel-sel tubuh dan mencegah kerusakan jaringan tubuh.
Vitamin C: Asam askorbat adalah hadiah vitamin larut dalam air dan jus buah jeruk, kubis, paprika hijau, brokoli, bayam, tomat, kale, jambu biji, melon, kiwi, pepaya, dan stroberi, vitamin ini penting dalam membentuk kolagen, suatu protein yang memberikan struktur pada tulang, tulang rawan, otot, dan pembuluh darah. Vitamin C juga membantu dalam penyerapan zat besi, dan membantu memelihara kelenturan dan kekuatan pembuluh darah kapiler, tulang, dan gigi.
Beta-karoten: Beta-karoten adalah prekursor vitamin A. komponen ini ada dalam hati, kuning telur, susu, mentega, bayam, wortel, labu, brokoli, ubi, tomat, melon, persik, dan biji-bijian.
Studi telah dilakukan pada efektivitas beta-karoten untuk penyakit jantung, kanker, sindrom kelelahan kronis, penyakit Alzheimer, fibromyalgia, infertilitas laki-laki, dan psoriasis.
Studi telah dilakukan pada efektivitas beta-karoten untuk penyakit jantung, kanker, sindrom kelelahan kronis, penyakit Alzheimer, fibromyalgia, infertilitas laki-laki, dan psoriasis.
Koenzim Q10
CoQ10 meningkatkan energi, meningkatkan sistem kekebalan-tubuh dan bertindak sebagai antioksida, sebuah penelitian sedang menilai efek koenzim Q10 untuk membantu mencegah atau mengobati beberapa kondisi berikut: penyakit jantung, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, dan lain-lain. sumber makanan primer CoQ10 termasuk ikan berminyak, daging organ seperti hati, bayam, brokoli, kacang tanah, gandum dan biji-bijian.
kacang brazil kaya selenium |
Selenium:
Selenium adalah trace mineral yang sangat penting bagi kesehatan yang baik, tetapi diperlukan hanya dalam jumlah kecil. Ini membantu mensintesis antibodi; membantu mensintesis CoQ10 , membantu transportasi ion menembus membran sel. Sumber terbaik selenium adalah kacang Brazil, gandum, molases, biji bunga matahari, roti gandum dan makanan susu.
jadi kita pada akhirnya mengerti bahwa banyak antioksidan alami yang ditemukan dalam makanan., bahwa cara terbaik untuk mendapat manfaat antioksidan secara alami tentu saja memilih buah dan sayuran yang masih segar untuk segera diolah atau dimakan langsung. Ingatlah beberapa antioksidan hanya dibutuhkan dalam jumlah kecil, jadi bila kita telah cukup mengkonsumsi buah dan sayur setiap harinya maka lebih bijaksana untuk tidak berlebihan mencari lagi tambahan konsumsi antioksidan melalui pil-pil dan obat kecuali pada kondisi penyakit tertentu dimana kebutuhan melalui makan alami sudah tidak lagi mencukupi
4 komentar:
mengingat tingkat poLusi akhir2 ini semakin meningkat, haL yang memungkin tubuh kita tidak bisa menghindari radikaL bebas secara signifikan, kecuaLi biLa disiasati dengan mengkonsumsi beberapa sumber yang bisa menghambat menetraLisir pertumbuhannya. memang kiranya kaLau dgn menggunakan obat-obatan tertentu ada efek yang harus di tanggung, dengan kembaLi kepada aLam (herbaL) diharapkan haL ini bisa mendapatkan hasiL yg maksimaL dan Lebih sehat. disamping itu juga tentunya dengan biaya yang raLatif terjangkau yah, Pak?.
trims Pak atas sharenya, haL2 seperti ini patut disosiaLisasikan sebagai sarana untuk menambah khasanah pengetahuan bidang kesehatan.
Back to nature.....
Artikel yang sangat bermanfaat, semoga kita sadar bahwa alam memberikan segalanya. Mari kita jaga alam ini, jangan kita rusak demi keuntungan sesaat. Izin copy, ya?!
iya Mang Abuy terimakasih sudah mampir ,dan silahkan bsia disebarkan, semoga informasi in bermanfaat ya Mang, dan kalau ada waktu Mang Abuy bisa mengkomentari tulisan2 amatir saya yg lain :) salam kenal mas. oh ya saya belum tau blog Mang Abuy dimana? saya juga pingin mampir kalo boleh
oh ya saya punya KAKAK KELAS yang sudah lama berjuang mengembangkan TANAMAN OBAT , beliau seorang dokter dan konselor yang ramah, silahkan mengunjungi blog beliau di SEKARUTAMI TOGA ( ada di datar blog yg saya ikuti dan jg my 1st followers
Posting Komentar